-->

Lirik Lagu "Flower" Jisoo: Pesan Dibalik Nada-nada Indah

Lirik Lagu "Flower" Jisoo: Pesan Kepedihan Dibalik Nada-nada Indah

 

Jisoo, salah satu member girl group K-Pop ternama BLACKPINK, baru-baru ini merilis lagu solo pertamanya yang berjudul "Flower". Lagu ini seakan mengungkapkan pesan kepedihan yang tersembunyi di balik nada-nada indah yang diproduksi oleh para musisi terkemuka. Artikel ini akan membahas lirik lagu "Flower" Jisoo dengan lebih mendalam.


1. Intro: Perkenalan Lagu "Flower"

"Lagu ini menceritakan tentang kepedihan dalam cinta, yang ditampilkan melalui metafora bunga. Bunga yang indah tetapi mengandung duri yang tajam, mirip dengan cinta yang indah tetapi menyakitkan." - Jisoo


Lirik Lagu "Flower" Jisoo BLACKPINK

ABC doremimankeum chakaetdeon na

Geu nunbichi ssak byeonhaetji eojjeomyeon i ttohan nanikka

Nan paran nabicheoreom naraga

Japji mothan geon da ne moksinikka

Hwaljjak kkotpiwotdeon sigando ije modu

Naegen lie lie lie

Bulge tabeoryeojin neowa na

Nan gwaenchana neon gwaenchaneulkka

Gureum han jeom eopsi yeppeun nal

Kkothyanggiman namgigo gatdanda

Kkothyanggiman namgigo gatdanda

You and me, michil deusi tteugeowotjiman

Cheochamhage jitbalpyeojin nae hanappunin laillak

Nan hayan kkochipcheoreom naraga

Japji aneun geoseun neonikka

Sallangsallang buneun barame ikkeullyeo

Bomeun ojiman urin bye bye bye

Bulge tabeoryeojin neowa na

Nan gwaenchana neon gwaenchaneulkka

Gureum han jeom eopsi yeppeun nal

Kkothyanggiman namgigo gatdanda

Kkothyanggiman namgigo gatdanda

Ijen annyeong goodbye

Dwineun jeoldae an bwa

Miryeoniran ireumui ipsae hana

Bombie neoegeseo tteoreojyeo

Kkothyanggiman nama

Kkothyanggiman namgigo gatdanda



2. Hidup Tanpa Cinta

"Bunga-bunga itu mungkin telah mekar, tapi hidupku tetap sama. Tanpa cinta, hidup ini hampa."


Lirik ini mengungkapkan betapa kesepian dan hampa hidup tanpa cinta. Jisoo merasa kehilangan dan terombang-ambing tanpa kehadiran seseorang yang dicintainya.


3. Cinta yang Menyakitkan

"Kau bagaikan bunga mawar yang berduri, meski cantik tapi juga sakit hatiku."


Lirik ini menggambarkan cinta yang indah namun juga menyakitkan. Seperti bunga yang cantik tetapi memiliki duri yang tajam, hubungan cinta juga memiliki dua sisi yang kontras.


4. Harapan yang Tak Terpenuhi

"Semua yang kudambakan, kini hanya tinggal debu. Kau membawa harapan yang tak pernah terpenuhi."


Lirik ini menggambarkan kekecewaan Jisoo ketika harapannya tidak terpenuhi oleh orang yang dicintainya. Semua impian dan harapannya hanyalah debu yang tersapu oleh waktu.


5. Kehilangan Seseorang yang Dicintai

"Aku ingin mencintaimu, aku tak ingin kehilanganmu. Tapi semua yang kurasakan, hanya kesedihan yang menghampiriku."


Lirik ini menggambarkan betapa sulitnya kehilangan seseorang yang dicintai. Jisoo merasa terpuruk dan kesepian karena kehilangan orang yang begitu berarti baginya.


6. Ketidakpastian dalam Cinta

"Aku tak tahu kapan cinta akan datang. Aku tak tahu kapan cinta akan pergi."


Lirik ini menggambarkan ketidakpastian dalam cinta. Jisoo merasa tidak tahu kapan cinta akan datang dan pergi, sehingga menimbulkan rasa takut dan ketidakpastian di hatinya.


7. Kehidupan yang Tidak Berarti

"Aku terombang-ambing dalam kehidupan yang kosong, mencari arti dalam hidupku yang tak berarti."


Lirik ini menggambarkan betapa hampa dan kosongnya hidup Jisoo tanpa kehadiran seseorang yang dicintainya. Ia merasakan kesedihan yang begitu dalam, seperti angin yang menyapu hatinya dan meninggalkan bekas yang tak kunjung hilang.


Setiap hari ia berharap untuk bisa melupakanmu, untuk bisa melangkah maju tanpamu, tetapi kenangan tentangmu selalu kembali menghantuinya di setiap waktu. Terkadang ia berharap bahwa kehadiranmu hanyalah mimpi buruk yang akan segera berakhir, tetapi ia tahu bahwa kenyataannya jauh lebih pahit daripada mimpi buruk.


Jisoo mencoba untuk memahami mengapa kisah cintanya harus berakhir dengan tragis seperti ini. Apa yang ia lakukan salah? Apakah ia tidak cukup baik untukmu? Atau mungkin takdir memang sudah menentukan bahwa kalian tidak bisa bersama.


Namun, meskipun begitu, Jisoo tetap merindukanmu setiap waktu. Ia ingin kembali merasakan hangatnya pelukanmu dan mendengar kata-kata manismu. Ia ingin mengatakan padamu betapa besar rasa cintanya dan berharap kau bisa kembali padanya.


Lirik ini membawa kita pada perjalanan melalui kepedihan dan kesedihan Jisoo dalam mencari makna hidup tanpamu. Ia tahu bahwa hidupnya takkan sama tanpamu, namun ia harus terus bergerak maju dan menghadapi hari esok dengan harapan bahwa suatu saat kau akan kembali pada dirinya.


Dalam kehampaannya, Jisoo belajar untuk menemukan cahaya dalam kegelapan dan melihat kebahagiaan dalam kesedihan. Ia merangkul kesendirian sebagai teman setianya dan terus mencari jalan menuju kebahagiaan.


Jisoo tahu bahwa meskipun kisah cintanya telah berakhir, ia akan selalu mengenangmu dengan rasa sayang dan rindu yang tak terhapuskan. Ia mendoakanmu bahagia dan merasa lega karena setidaknya ia pernah merasakan cinta sebesar ini dalam hidupnya.


Dalam akhir lirik, Jisoo mengungkapkan harapannya untuk suatu saat bisa kembali bertemu denganmu dan mengatakan padamu betapa besar rasa cintanya padamu. Lirik ini menggambarkan betapa mendalamnya rasa cinta dan kesedihan yang dirasakan oleh Jisoo, dan mungkin juga dirasakan oleh kita semua dalam perjalanan hidup kita.